SMAIT Al-Multazam

Gelar Karya Wujud dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

SMAIT Al-Multazam (12/06/2023). Dalam rangka implementasi kurikulum merdeka, SMAIT Al-Multazam melaksanakan sebuah agenda berbasis karya yang diberi nama “Gelar Karya.” Sebuah agenda penuh karya dibalut dan dikemas sedemikian rupa melalui 3 agenda besar yakni pameran karya digital, pameran projek, dan market day menjadikan gelar karya 2023 penuh dengan kreativitas. Hadir dalam agenda unsur yayasan, mudir, kepala sekolah, dan dewan guru serta seluruh santri SMAIT Al-Multazam menambah acara semakin meriah dan menggema.

Tema menjadi hal utama terwujudnya sebuah tujuan. Maka dengan tema “Melalui berwirausaha dan berekayasa Teknologi Menumbuhkan Generasi Berdikari”, gelar karya 2023 menjadi sebuah ajang kreativitas santri baik di bidang berwirausaha maupun teknologi. Dalam laporannya, ketua pelaksana, Ustadzah Yusi Pujwarastuti, S.Sos. menyampaikan bahwa pelaksanaan gelar karya 2023 merupakan puncak dari rangkaian kegiatan projek yang dilaksanakan selama 3 tahun. Terdapat 3 tema yang yang dipilih dari 7 tema projek profil pelajar pancasila, yaitu demokrasi, berwirausaha dan projek ketiga yaitu berekayasa dan berteknologi untuk membangun NKRI. Kegiatan projek ini merupakan kegiatan kokulikuler yang dilaksanakan di luar jam sekolah dan diluar mata pelajaran intrakurikuler untuk menumbuhkan karakter pelajar pancasila dalam diri santri seperti kritis, kreatif, inovatif, empati, mampu bekerjasama dan mandiri sehingga santri mampu menyelesaikan setiap permasalahan-permasalahan yang muncul di lingkungan sekitarnya dan juga dalam menghadapi tantangan jaman. Agenda Gelar karya ini mempersembahkan berbagai macam kreativitas santri di bidang teknologi maupun digital seperti poster digital, komik digital dan video, pembuatan eco enzyme, pembuatan sabun mandi dari minyak jelantah serta hasta karya lainnya hasil kreatifitas santri SMAIT Al-Multazam. Maka sepatutnya apresiasi kita berikan untuk mereka dan semoga kelak santri-santri SMAIT Al-Multazam mampu menghasilkan karya-karya yang spektakuler untuk kemajuan bangsa Indonesia”, begitu ungkap ketua pelaksana mengakhiri laporannya.

Kurikulum merdeka berubah menjadi kurikulum yang digunakan di tahun pertama oleh SMAIT Al-Multazam. Tentunya pelaksanaan gelar karya 2023 menjadi salah satu agenda implementasi dari kurikulum merdeka berubah yang diterapkan sekolah. Hal ini sebagai bentuk terwujudnya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Maka melalui gelar karya harapannya akan ada perubahan lebih baik bagi lembaga, guru, dan santri dalam proses pembelajaran dan pengetahuan di zaman zilenial saat ini. Tahun 2023 menggunakan kurikulum merdeka berubah, untuk selanjutnya di tahun-tahun yang akan datang bisa menggunakan kurikulum merdeka berbagi, itulah harapan Mudir Mahad Al-Multazam, H. Badrudin, Lc.


Bertempat di lapangan serbaguna kemeriahan gelar karya 2023 semakin menggema dan penuh antusias santri tatkala mereka yang juara mendapatkan apresiasi dari sekolah. Tak kalah semangatnya santri ketika diwawancarai oleh direktur pendidikan Al-Multazam, KH. Adin Nurhaedin , Lc., M.Pd. yang berkeliling mengunjungi stand-stand karya santri. Beliau sangat mengapresiasi karya-karya santri yang tercipta dan terpajang sempurna di atas meja-meja berhiaskan kain kuning keemasan. Bahkan karena bangganya beliau atas karya yang diciptakan santri, akan memberikan beasiswa kepada santri yang mengambil jurusan lingkungan asal kembali lagi ke Kuningan untuk mengelola lingkungan dan sumberdaya alam di Kabupaten Kuningan. Begitu sempurna dan luar biasa apresiasi yang diberikan direktur pendidikan Al-Multazam. Masya Allah.

Gelar karya 2023 berbalut 3 agenda; pameran projek, karya digital, dan market day menjadi agenda perdana luar biasa yang mampu membuka ilmu dan wawasan pengetahuan santri dibidang teknologi dan berwirausaha sehingga mereka mampu berdikari dalam menyikapi perkembangan teknologi di zaman Zilenial. “Maju terus dan Juara untuk SMAIT Al-Multazam menuju perubahan lebih baik”, ujar Ibu Kepala Sekolah Ustadzah Nina Herlina, M.Pd. dalam sambutannya. Sebuah harapan yang mesti terealisasi tentunya atas dukungan dan kerjasama serta kerjakeras dari seluruh dewan guru dan SDM lainnya terkhusus yang terlibat di lembaga SMAIT Al-Multazam. Semoga. Tim

Scroll to Top