SMAIT Al-Multazam

Gencarkan Penyuluhan Narkoba, Turunkan Angka Penderita

Belum lama ini lembaga Pendidikan SMAIT Al-Multazam dikunjungi oleh tim BNN Kabupaten Kuningan. Kunjungan tersebut bukan hanya sekadar kunjungan biasa tanpa maksud, melainkan kunjungan untuk ketiga kali tim BNN memenuhi undangan sekolah. Ada apa dan mengapa SMAIT Al-Multazam Kembali mengundang Tim BNN?

Penyuluhan dan penannganan narkoba memang menjadi hal utama yang harus terus digencarkan, sekali pun ke lembaga Pendidikan berbasis kepondokan karena narkoba tidak memandang siapa dan kalangan apa. Penyakit Masyarakat ini dengan mudahnya menyebar ke seluruh penjuru dunia tanpa kecuali. tentunya hal ini meresahkan dan mengkhawatirkan terutama dikhawatrkan oleh orang tua yang tidak ingin anaknya terjerumus ke dalam dunia gelap narkotika. Maka penanganan berawal dari penyuluhan-penyuluhan di setiap lembaga Pendidikan harus dilakukan dan digencarkan.

Melalui sambutan Mudir Mahad Al-Multazam, Ustad Badrudin, Lc. Penyuluhan dan Penanganan Narkoba dan Remaja SMAIT Al-Multazam, resmi dibuka. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kasus narkoba lebih rentan terjadi pada kalangan remaja. Walaupun memang rentan juga pada Masyarakat secara umum, tetapi remaja menjadi sasaran empuk untuk kasus ini. Oleh karena itu, beliau mengharapkan dengan adanya penyuluhan ini diharapkan terkhusu santri SMAIT Al-Multazam bisa mengetahui lebih jauh tentang bahaya narkoba sehingga dapat menghindari sejak dini sebelum mereka terjun dan bergaul di lingkungan Masyarakat luas.

Ibu kepala sekolah, Ustdzah Nina Herlian, M.Pd. pun menyampaikan hal yang sama dalam sambutannya bahwa pentingnya santri mengetahui bahaya narkoba agar kelak tidak mudah terjerumus ke dalam dunia gelap narkotika. Jika hal itu terjadi, maka masa depan akan suram bahkan prustasi berkepanjangan akan dialami. Kalau sudah begitu tak aka ada motivasi hidup dalam diri.

Dihadiri oleh seluruh santri kelas X dan XI serta sejumlah dewan guru, acara penyuluhan dari tim BNN berjalan lancar, kondusif, dan terlihat antusias santri begitu semangat menyimak penyampaian materi yang disampaikan narasumer Bapak Dedi Nuryadi, SE. selaku Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kabupaten Kuningan. Beliau menjelaskan dengan detail terkait siapa remaja dan bagaimana kaitan remaja dengan narkoba serta penanganan yang harus dilakukan ketika remaja terserang penyakit atau sudah pernah memakai narkoba. Bahkan dijelaskan pula dengan contoh siapa saja artis ternama baik dalam maupun luar negeri yang pernah terjerat kasus narkoba. Dari penjelasan dan contoh kasus narkoba yang diperlihatkan tim BNN, harapannya terkhusus santri SMAIT Al-Multazam yang sudah mempunyai pondasi karakter dan akhlak agama, terhindar dan jangan coba-coba memakai barang terlarang ini. Be the change you want to see in the world

Scroll to Top